Friday, 13 April 2018

Materi Morfologi : Proses Morfologis, Morfofonemik, dan Pembentukan Kata


Proses Morfologis, Morfofonemik, dan Pembentukan Kata “Penggalian”
1.      Latar Belakang Masalah
Dalam wacana “Tabung Antik Amsterdam Ditemukan Warga Saat Bongkar Lantai Rumah”, terdapat bagian kalimat… Kami temukan saat dilakukan penggalian lantai untuk perbaikan kamar mandi. Fenomenanya adalah penggunaan kata turunan penggalian lantai yang dapat ditelusuri maknanya yaitu ‘proses perbuatan menggali lantai’ dari kata dasar gali yang artinya ‘membuat lubang untuk mengeluarkan sesuatu’.
Berdasarkan uraian di atas, bagaimana cara menganalisis fenomena tentang kata turunan penggalian dalam wacana “Tabung Antik Amsterdam Ditemukan Warga Saat Bongkar Lantai Rumah?”
2.      Teori
Dilihat dari unsurnya, satuan bahasa yang terdiri lebih dari satu unsur (morfem) disebut bentuk kompleks. Sedangkan satuan bahasa yang diturunkan atau dibentuk dari dua unsur atau lebih disebut kata turunan atau kata bentukan.
Kata dijabarkan atau dibentuk dengan tiga macam model secara morfologis, yaitu model penataan (unsur penataannya), model proses (bentuk dasar dan proses pengafiksan), dan model paradigma (kata-kata dibandingkan dengan paradigma). Hal ini masing-masing sesuai dengan tiga pendekatan umum pada bidang morfologi (Malmkjær1991, 321), yaitu Item and Arrangement (model penataan), Item and Process (model proses), dan Word and Paradigm (model paradigma). (Yusuf, 2008)
      Morfofonemik adalah gejala fonemis pada fonem yang bersinggungan atau berdekatan anggota morfem yang bergabung. Dengan kata lain, morfofonemik mempelajari perubahan-perubahan yang timbul sebagai akibat pertemuan morfem lain. (Ramlan, 2012)
3.      Analisis Fakta
Satuan bahasa penggalian dapat dianalisis melalui berbagai aspek, diantaranya melalui bentuk dan struktur, pembentukan kata, analisis morfologi, dan mofofonemik sebagai berikut.
1)      Bentuk dan Struktur
Dilihat dari unsurnya, kata penggalian merupakan bentuk kompleks karena terdiri lebih dari satu unsur, yaitu peN--an dan gali. Kata penggalian juga merupakan kata turunan atau kata bentukan karena menurunkan atau membentuk dua unsur, yaitu bentuk peN--an dan bentuk gali.
Text Box: gali Text Box: penggalian
 


Text Box: menggalikanText Box: galikan                                                                                                       
         
a.       penggalian    à bentuk turunan
b.      menggalikan à bentuk/kata dasar dari penggalian
c.       menggali à bentuk/kata dasar dari penggalian
d.      galikan    à bentuk/kata dasar dari menggalikan
e.       gali à disebut bentuk dasar karena mendasari galikan dan menggali
       à disebut bentuk asal karena asal dari penggalian
       à disebut bentuk tunggal karena terdiri dari satu unsur
2)      Analisis Morfologi
      Analisis morfologi pada kata penggalian adalah sebagai berikut:
a.       Model Penataan
Bentuk turunan penggalian dibentuk dari peng--an dan gali. Bentuk gali merupakan dasar, setelah mengalami afiksasi peng--an menjadi bentuk turunan penggalian.
penggalian  à peN--an + gali
sistem         à peN--an + dasar
makna        à proses gali
b.      Model Proses
Bentuk turunan penggalian dibentuk dari proses bentuk dasar menggali atau menggalikan, selanjutnya menggali dan menggalikan dibentuk dari bentuk dasar gali dan galikan, dan galikan dibentuk dari gali.
penggalian  à peN--an + menggali
sistem         à peN--an + dasar
makna        à proses menggali
c.       Model Paradigma
Pangkal
Bentuk Dasar
Bentuk Turunan Nomina Deverbal

(D)
‘orang yang (D)’
‘proses (D)’
‘hal/tempat (D)’
‘hasil (D)’
gali
menggali
penggali
Penggalian
-
galian
3)      Morfofonemik
Gejala fonemik yang terjadi pada kata penggalian, yaitu:
a.       Pengubahan fonem /N/ pada peN- menjadi /n/
penggalian à peN--an + gali   
Text Box: peng-Text Box: n


b.      Penambahan fonem /y/
penggalian à /pₔnggali-yan/
4.      Simpulan
      Kata penggalian merupakan bentuk kompleks dan bentuk turunan yang terdiri dari dua unsur, yaitu peN--an dan gali. Satuan penggalian ini memiliki sistem peN--an + dasar yang memiliki arti proses (D) penggalian. Bentuk turunan penggalian dibentuk dari proses bentuk dasar menggali atau menggalikan, selanjutnya menggali dan menggalikan dibentuk dari bentuk dasar gali dan galikan, dan galikan dibentuk dari gali. Sebelum menjadi bentuk kompleks, penggalian telah mengalami proses afiksasi yaitu dari bentuk dasar gali yang diberi konfiks peN--an yang kemudian memunculkan gejala fonemis (morfofonemik) pengubahan dan penambahan fonem.

2 comments:

  1. makasih kak, sangat membantu.. tapiii... kok gambar tidak muncul, :(

    ReplyDelete
  2. Masama ;)
    Hehe iya itu tabel analisisnya gak bisa muncul. Kalau mau bisa inbox ke email saya nanti tak kasih filenya

    ReplyDelete